Ketua Pokja Wartawan KBB : Sebaiknya Kunjungan Kerja Dan Study Banding Anggota DPRD KBB Dikaji Ulang Di Masa Pandemi Covid – 19
2 min read
KBB Siliwangi Post; Penyebaran covid-19 di Indonesia terus bertambah hampir 150 ribu orang terinfeksi covid-19, ini sangat menghawatirkan untuk tatanan kehidupan masyarakat.
Untuk memutus rantai penyebaran covid-19 di Indonesia merupakan tanggung jawab bersama semua elemen masyarakat dari jajaran TNI , Polri , Pemerintah dan masyarakat .
Standar Kesehatan yg sudah diatur oleh pemerintah kita harus mematuhinya untuk terhindar , terinfeksi covid-19 dan memutus mata rantai penyebaran covid-19.
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Bandung Barat, Sudah beberapa kali mengadakan kunjungan kerja maupun study banding keluar dari wilayah KBB walau dalam masa Pandemi covid-19 ini sangat rinskan terinfeksi covid-19 kunjungan kerja maupun study banding keluar wilayah dengan maksud dan tujuan untuk peningkatan kwalitas sumber daya para anggota DPRD KBB mengambil referensi dari daerah lain itu sah sah saja.
Kunjungan Kerja atau Study Banding DPRD KBB keluar Wilayah KBB, di masa Pandemi civid-19 sudah tentu sudah dijadwalkan dan dianggarkan , mengikuti standar kesehatan yg sudah diatur oleh pemerintah.
Menurut Ketua Komisi 3, Iwan Ridwan saat dihubungi melalui wa mengatakan bahwa kunjungan Kerja , Study Banding Anggota DPRD – KBB tidak menyalahi aturan selagi kita selalu mengikuti aturan standar kesehatan yg sudah diatur pemerintah, bahkan kita sebalik datang silih berganti dari para anggota DPRD dari kota maupun kabupaten berkunjung kekantor DPRD KBB .
Ditempat terpisah saat ditemui di posko Pokja Wartawan KBB ketua Pokja Wartawan KBB Muhamad Raup Mengatakan, Bahwa Kunjungan Kerja Maupun Study Banding para Anggota DPRD KBB sah sah saja tidak ada aturan yg dilanggar dengan maksud dan tujuan yg baik untuk peningkatan SDM para anggota DPRD KBB.
Tetapi alangkah baiknya Kunjungan Kerja maupun Study Banding para Anggota DPRD KBB untuk sementara dikurangi dimasa Pandemi covid-19 Anggaran yg sudah dianggarkan dialihkan ke penanganan dampak covid-19 walau sudah dianggarkan oleh pemerintah, saya berharap untuk para anggota dewan kbb untuk dimengerti dengan situasi saat ini.
